5 Software Pendukung Dalam Jaringan
1. NMap
NMap
  adalah sebuah software security scanner yang dikembangkan oleh Gordon 
 Lyon alias Fyodor   Vaskovich yang compatible dengan OS Windows, Linux,
  Mac OS X, Solaris, BSD dan Amigos OS. N Map tersedia dengan dua versi 
 yaitu versi GUI dan Command line, lalu apa fungsi software ini??
Mari kita ulas lebih lanjut.NMap memiliki fungsi-fungsi standar layaknya sebuah security scanner: mendeteksi port-port yang terbuka, mengidentifikasi versi OS dan aplikasi yang digunakan untuk menjalankan service, dan lain-lain.
Mari kita ulas lebih lanjut.NMap memiliki fungsi-fungsi standar layaknya sebuah security scanner: mendeteksi port-port yang terbuka, mengidentifikasi versi OS dan aplikasi yang digunakan untuk menjalankan service, dan lain-lain.
2. WireShark
Software wireshark memilki beberapa fungsi, yaitu :
1. Mampu menganalisa transmisi paket data pada jaringan, 
2. Memonitoring proses  koneksi dan transmisi data antar komputer.
3. Mampu mengetahui isi paket data yang sedang berlalu lintas dalam jaringan komputer tersebut.
 
3. Look@LAN
Software
  ini bisa digunakan pada OS apapun, pengoperasiannya pun cukup mudah,  
software ini akan  menampilakan laporan yang menyatakan keadaan jaringan
  pada saat itu, dalam bentuk tabel. Beberapa fitur yang dimiliki software ini adalah :
1. Mengetahui IP Address, pada komputer jaringan
2. Mengetahui status konektivitas dengan jaringan 
3. distance
4. Serta mengetahui sistem operasi yang  digunakan oleh komputer pada jaringan tersebut
5. Mengetahui hostname, netBIOS name, netBIOS user, SNMP status dan Trap. 
6. Menginformasikan pada komputer server, host yang sedang online/offline
4. Angry IP Scanner
IP
  angry Scanner berfungsi untuk membantu dalam pengelolaan, 
invostorisasi  serta menjaga jaringan agar tetap mampu berjalan dengan 
baik, melalui  alamat IP Address dari setiap komputer yang ada pada 
jaringan. Selain  itu, software ini juga dapat membantu 
seorang admin  jaringan dalam mengawasi error atau trobubleshooting 
ajringan karena  permasalahan pada IP address, bisa juga karena IP 
address yang conflik.  Selain itu, software ini juga mengantisipasi 
adanya pihak yang tidak  bertanggung jawab yang berusaha menyusup pada 
jaringan seseorang dengan  menggunakan IP address yang telah tersedia 
pada range nya.
Gambar di bawah ini adalaha tampilan jendela software Angry IP scanner :
Gambar di bawah ini adalaha tampilan jendela software Angry IP scanner :
Lalu,
  untuk melakukan cara scanningnya, masukkan IP Range pada jaringan yang
  akan di scan. Masukkan dari IP paling kecil hingga IP yang paling 
besar.  Kemudian klik tombol "start", hasil dari scanning tersebut akan 
tampil  seperti gambar di bawah ini :
Keterangan yang tampil di atas bisa kita artikan seperti ini :
1. Scanning Finished, menunjukkan Proses scanning IP telah selesai
1. Scanning Finished, menunjukkan Proses scanning IP telah selesai
2. 11 Sec,
  menunjukkan waktu yang ditempuh untuk melakukan scanning IP dalam  
jaringan tersebut, (dalam hal ini proses scanning berjalan selama 11  
detik)
3. 2.200 sec/host, menunjukkan bahwa proses scanning tiap host memiliki kecepatan sebesar 2.200 detik.
4. IPs Scanned, menunjukkan banyaknya IP yang telah di scan
4. IPs Scanned, menunjukkan banyaknya IP yang telah di scan
5. Alive host,
  menunjukkan host yang aktif, tetapi dalam faktanya ada komputer yg 
pada  saat dilakukan scanning komputer tersebut menyala, tetapi tidak 
bisa  terdeteksi oleh Angry IP Scanner karena komputer tersebut 
terpasang  Firewall. Sedangkan Firewall akan memblokkir semua request 
yang  dilakukan Angry IP Scanner ini. 
Nah pada tampilan di atas, komputer host yang aktif diberi tanda warna biru, dan yang tidak aktif diberi warna merah. 
5. Dude
Sotfware ini memudahkan seorang admin jaringan memonitoring jaringannya, serta mendukung berbagai protokol  jaringan, seperti SNMP, ICMP, DNS dan TCP. 
Berikit ini adalah cara kerja Dude : 
1.Secara
  otomatis Dude akan melakukan scan  keseluruhan pada jaringannya,  
termasuk perangkat yang tergabung dalam jaringan berbasis dengan subnet.
2. Software ini akan secara otomatis mampu memetakan jaringan komputer.
3. Apabila terjadi troubleshooting pada jaringan, maka software ini akan secara otomatis memberikan pesan peringatan. 








0 komentar:
Posting Komentar